Penyusun: Abu Zahwa
Penerbit Pustaka Azzam
Harga: Rp. 165.000
Harga diskon Rp 132.000
Juml. hlm: 872 halaman
Al hamdulillah,
kebesaran dan keagungan-Mu benar-benar membuat kami selalu ingin
berteduh dan berlindung dari segala macam kesalahan serta kealpaan diri,
hingga tetesan kekuatan dan pengetahuan yang Engkau cipratkan saja
sungguh sangat berarti, sebab dengannya kami mampu menyisir
huruf-huruf, kalimat-kalimat yang tertuang dalam buku ini, yang tentunya
memiliki tingkat kesulitan tersendiri dibandingkan dengan kitab
lainnya.
Shalawat
dan salam selalu kita mohonkan kepada Allah agar selalu dicurahkan
kepada seorang lelaki yang sabdanya menjadi ajaran agama dan tingkah
lakunya menjadi contoh kehidupan sempurna. Ia adalah Muhammad SAW.
Berawal
dari sebuah keinginan untuk lebih memaknai setiap ibadah yang di
dalamnya terkandung ayat-ayat dalam surah Al Faatihah, dan dapat dengan
khusyu' merenungi kandungannya, kemudian muncul kata berseloroh
menghendaki adanya satu kumpulan buku yang memungkinkan untuk selalu
dipakai rujukan, khusus menjelaskan tentang surah tersebut yang digali
dari beberapa ulama tafsir, baik kitab tafsir mereka adalah yang
berpangkal pada logika, ayat yang dijelaskan oleh ayat lainnya, atau
ayat yang dijabar luarkan oleh riwayat-riwayat dan hadits Rasululullah,
bahkan gabungan dari dua pangkal tafsir; riwayah dan dirayah, bahkan sisi yang lain menjelaskan tentang hukum-hukum yang terkumpul dalam sayu surah.
Adapun ulama tafsir dan kitab-kitab yang kami petik adalah sebagai berikut:
1. Ibnu Mas'ud, Abdullah bin Mas’ud bin Ghafil Al Hudzali, w. 32 H, Tafsir Ibnu Mas'ud.
2. Ibnu Katsir, Abu Al Fida` Isma'il bin Umar bin Katsir Al Qurasyi Ad-Dimasyqi, 700-774 H, Tafsir Al Qur`an Al Azhim
3. As-Sa'di, Abdurrahman bin Nashir bin As-Sa'di, 1307-1371 H, Taisir Al Karim Ar-Rahman fi Tafsir Kalam Al Mannan
4. Al Baghawi, Abu Muhammad Al Husain bin Mas'ud Al baghawi, w. 516 H, Ma'alim At-Tanzil fi Tafsir Al Qur`an.
5. Al Qurthubi, Abu Abdullah Muhammad bin Ahmad Al Anshari Al Qurthubi, w. 671 H, Al Jami' li Ahkam Al Qur`an
6. Ath-Thabari, Abu Ja'far Muhammad bin Jarir Ath-Thabari, w. 310 H, Jami' Al Bayan an Ta'wil Ayi Al Qur`an.
7. Al Alusi, Abu Al Fadhl Syihabuddin As-Sayyid Mahmud Al Alusi AL Baghdadi, w. 1270 H, Ruh Al Ma'ani fi Tafsir Al Qur`an Al Azhim wa As-Sab' Al Matsani.
8. Asy-Syaukani, Imam Muhammad bin Ali bin Muhammad Asy-Syaukani, 1173-1221 H, Fath Al Qadir Al jami' baina Fannai Ar-Riwayah wa Ad-Dirayah min Ilm At-Tafsir.
9. Asy-Syanqithi, Muhammad Amin bin Muhammad Al Mukhtar Al Jukani Asy-Syanqithi, 1325-1393 H, Adhwa' AL Bayan fi Idhah Al Qur`an bi Al Qur`an
10. Al Utsaimin, Muhammad bin Shalih Al Utsamin, 1347-1376 H, Ahkam min Al Qur`an Al Karim.
Selain
itu, dalam susunan tafsir surah Al Faatihah ini para pembaca akan
menemukan gaya bahasa yang sederhana, mudah difahami dan tidak sulit
untuk menemukan batasan kitab yang ada, karena setiap pergantian
perkataan salah satu ulama tafsir di awali dengan kalimat yang
dipertebal hurufnya. Demikian juga, pada penyusunan ini tidak sedikitpun
ada bahasan yang dikurangi, karenanya ia percic sama dengan yang ada
dalam kitab tafsir yang ditunjuk, hingga akan didapatkan banyak kalimat
atau nash hadits dan Qur`an yang disebutkan kembali walaupun telah
dipaparkan dalam tafsir kitab lainnya, hal ini karena kami hanya ingin
menjaga ke autentikan naskah yang ada. Walaupun demikian, karena
beberapa pertimbangan, ada beberapa syair yang sengaja tidak kami
cantumkan, namun tetap tidak mempengaruhi isi pembahasan yang terkait.
Segala
kemampuan telah kami kerahkan dan segala upaya telah kami curahkan
untuk menyusun dan menerbitkan kitab ini, agar bisa dinikmati pula oleh
muslim lainnya, seakan menghendaki kebaikan terhadap muslim lainnya,
dengan harapan kitab ini dapat menjadi panduan kita dalam beragama. Dan
semakin kusyu' dalam beribadah.
Namun,
pada sisi lain kami mengakui, bahwa kami bukanlah siapa-siapa dan semua
yang kami miliki bukanlah apa-apa dalam memahami isi kitab yang
merupakan salah satu pokok dan referensi tafsir yang signifikan, karena
kitab-kitab yang kami cuplik memadukan penafsiran dengan riwayat dan
penafsiran dengan penalaran logika. Karenanya, mungkin saja pembaca
menemui kesalahan, baik isi maupun cetak, maka dengan kerendahan hati
kami selalu mengharapkan kontribusi positif dari pembaca sekalian,
dengan tujuan agar pergerakan keislaman kita makin hari makin sempurna.
Hanya
kepada Allah SWT kami memohon taufik dan hidayah, sebab hanya
orang-orang yang mendapatkan keduanya yang akan menjadi umat yang
selamat dan mengakui bahwa dalam hal-hal yang biasa terdapat sesuatu
yang luar biasa.
Lillaahil waahidil qahhaar.
Penyusun
Abu Zahwa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar