Tampilkan postingan dengan label Wanita. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Wanita. Tampilkan semua postingan

Minggu, 17 Januari 2016

Surgamu Ada di Rumahmu


Surgamu Ada di Rumahmu 
Penulis : Ummu Haunan 
Penerbit : Multazam 

Harga Rp 28.000
Harga Diskon Rp 22.000

Sekuntum Nasihat Buat Muslimah tentang Mulianya Menjadi Ibu Rumah Tangga Gelar ibu rumah tangga seringkali menimbulkan tudingan miring, kuno, tak berguna, tabu, pengangguran, dll. Begitulah sebutan bagi mereka yang memilih tinggal di rumah mengurus rumah tangganya, tidak bekerja, & tidak menyandang profesi. Semua anggapan itu bergulir seiring dengan maraknya tren modernisasi dan kesetaraan gender, belum lagi desakan kebutuhan rumah tangga. Tak lepas dari semua itu, hampir semua wanita pun malu ketika harus berkata bahwa pekerjaan mereka adalah ibu rumah tangga. Kini, saatnya perspektif itu dirubah. Wanita wajib dirumah. Mereka adalah mutiara di tengah keluarga yang menjalankan tugas dan perannya. Dengan buku ini, para wanita akan di bimbing untuk mengetahui perannya yang sebenarnya dan menghempaskan anggapan bahwa berkarier adalah segalanya. Buku ini juga berisi solusi bagi wanita yang ingin berkarier tanpa mematikan potensi namun tetap pada jalur syariat. Selamat Membaca..!!! - 

Selasa, 12 Januari 2016

Fikih Wanita Pembahasan Lengkap Permasalahan Wanita

Harga: Rp. 165.000

Harga Rp. 132.000 (Diskon)
Penulis: Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin
Penerbit: Daar An-Naba 
Ukuran: 16 cm x 24 cm
Berat: 1,4 Kg
Tebal: 984 Halaman, Hard Cover
Resensi:

Buku ini adalah buku fikih yang memuat segala pembahasan hukum agama yang berkaitan dengan wanita sesuai dengan dalil-dalil yang shahih. Selain pembahasan secara umum baik masalah ibadah maupun muamalah, dalam buku ini juga dilengkapi dengan tanya jawab tentang segala hal yang berhubungan dengan wanita bersama syaikh Muhammad bin shalih al-Utsaimin. Berikut ni sebagian contoh isinya:
***
Pencegah Kehamilan
Ada dua macam penggunaan alat pencegah kehamilan:
Pertama, Penggunaan alat yang dapat mencegah kehamilan untuk selamanya. Ini tidak boleh, sebab dapat menghentikan kehamilan yang mengakibatkan berkurangnya jumlah keturunan. Dan hal ini bertentangan dengan anjuran Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam agar memperbanyak umlah umat islam, seian itu bisa saja anak-anaknya yang ada semuanya meninggal dunia sehingga ia pun hidup menjanda seorang diri tanpa anak.
Kedua, penggunaan alat yang dapat mencegah kehamilan sementara, contohnya, seorang wanita yang sering hamil dan hal ini terasa berat baginya, sehingga ia ingin mengatur jarak kehamilannya menjadi dua tahun sekali. Maka penggunaan alat ini diperbolehkan dengan syarat adanya izin suami, dan alat tersebut tidak membahayakan dirinya. Dalilnya, bahwa para sahabat pernah melakukan ‘azl terhadap istri mereka pada zaman Nabi untuk menghindari kehamilan sementara itu Nabi tidak melarangnya. Adapun azl yaitu menumpahkan sperma di luar vagina istri.

Kamis, 18 September 2014

Tuntunan Praktis Fiqih Wanita

 

Penyusun : Syaikh Dr. Shalih Fauzan al-Fauzan
Ukuran : 13 x 18
Ketebalan : 256 hal
 
Harga Rp 36.000 
Harga Diskon Rp 29.000

Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam memberikan pengarahan yang khusus kepada wanita, dan pesannya telah disampaikan dalam khutbah beliau di ‘Arafah, yang mana menunjukkan harus diberikan perhatian kepada kaum wanita pada setiap zaman, dan terlebih lagi pada masa kini yang penuh serangan terhadap wanita muslimah dalam mencampakkan kehormatan, dan menurunkan martabatnya dari kedudukannya yang mulia.

Risalah ini ditulis oleh Syaikh Dr. Shalih Fauzan al-Fauzan, seorang ‘ulama ternama.
Isinya mengandung hal-hal yang penting dan tidak diragu-kan lagi bagi kaum muslimah dalam mengamalkan agamanya. Risalah ini mengandung uraian yang ringkas dan mudah dipahami dalam masalah-masalah yang terdapat dalam aktivitas sehari-hari. Risalah ini sangat dianjurkan untuk dibaca oleh kaum wanita muslimah agar menjadi jelas dalam menangani persoalan yang sedang dihadapi, dan acap kali dijumpai.

Kami berharap semoga risalah ini bermanfaat bagi kita, dan semoga usaha ini menjadi amal shalih yang bermanfaat kini dan di hari Kemudian,
Allaahumma amiin..


Senin, 24 Februari 2014

Fiqih Darah Wanita


Judul Buku : Fiqih Darah Wanita
Penulis : Prof. DR. Shalih Bin Abdullah Al-Laahim MA
Penerbit : Pustaka Elba, Surabaya
Harga Jual : 76.000,-
Harga Diskon  : 60.000,-

Buku Fiqih Darah Wanita Buku ini hadir untuk menjelaskan tentang darah wanita dan hukum hukumnya sebagai dasar pelaksanaan ibadah sehari hari. Karena darah haid juga sangat erat kaitannya dengan hukum pernikahan dan perceraian. Dengan pembahasan yang praktis , jelas , dan mudah dipahami , buku ini dapat dijadikan pegangan bagi muslimah khususnya dalam memahami salah satu perkara agamanya.

Rabu, 04 September 2013

Samudera Hikmah Di Balik Jilbab Muslimah

Harga : Rp. 42.500
Harga DiskonRp. 34.000
Penulis: Sufyan Bin Fuad Baswedan
Penerbit: Pustaka Al-Inabah


Editor Medis: dr. Sofia Rafiq Baraja & dr. Dania Qisty Baraja
Ukuran: 15.5 x 23.5 cm
Tebal: – hlm
Berat Total: 0.3 Kg


 Islam adalah satu-satunya agama yang sangat memuliakan wanita. Islam menjadikan wanita layaknya sebuah mutiara yang tak ternilai harganya, sehingga terjaga dari kerusakan dan tangan jahat yang ingin mengotorinya. Hal ini sangat bertolak belakang dengan agama lainnya.

Minggu, 03 Februari 2013

Shahih Fiqih Wanita

Penulis: Abu Ubaidah Usamah Bin Muhammad Al-Jammal

Penerbit: Insan Kamil
Ukuran: 16X23.8
Berat: 800gr
Harga: Rp. 85.000
Harga Diskon : Rp 68.000
Anda akan menemukan sebuah pembahasan yang lengkap tentang fiqih wanita dalam buku ini. Berbagai problematika dan kebutuhan wanita baik sebagai pribadi maupun sebagai mahkluk sosial, dibahas secara komprehensif berdasarkan dalil-dalil Al-Quran dan hadits yang shahih. Sebuah buku yang istimewa yang selayaknya dimiliki semua kaum wanita.

Buku ini membahas secara detail hal-hal yang berkaitan dengan thaharah, shalat, pengurusan jenazah, zakat, puasa, i’tikaf, haji dan umrah, fiqih nikah, pengasuhan anak, busana, dan perhiasan wanita serta berbagai pembahasan penting lainnya. Semua dibahas secara sistematis dalam perspektif kewanitaan dengan landasan dalil syar’I yang kuat.

Buku penting ini juga dilengkapi dengan fatwa-fatwa para ulama terkemuka dalam rincian pembahasan tema-temanya, seperti Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin, Syaikh Shahih bin Fauzan, Syaikh ‘Abdul ‘Aziz bin Bazz, Syaikh Muhammad Ibrahim Alu Asy-Syaikh, Syaikh Abdurrahman Nashir As-Sa’di dan Syaikh Abdullah Al-Humaid.

Inilah buku panduan terlengkap yang menjadi pegangan bagi kaum wanita dalam menghadapi berbagai problem yang muncul dala kehidupan mereka.

Ensiklopedi Praktis Muslimah


Penulis : Khalid Al Husainan
15,3 x 23,2 cm l 406 hal l
Harga : Rp 98.000 ,-
Harga Diskon :  Rp 78.000,-

Buku Ensiklopedi Praktis Muslimah ini merupakan kumpulan fatwa-fatwa ulama seputar permasalahan wanita. Lebih dari 1000 permasalahan muslimah dibahas dalam buku ini. Syaikh Khalid Al-Husainan, penyusun buku ini, telah menghimpun berbagai permasalahan dan fatwa terpenting yang sering ditanyakan oleh wanita dalam setiap aspek kehidupan; baik masalah yang berkaitan dengan syariat, kemasyarakatan, maupun psikologi dengan metode ringkas agar wanita bisa mengambil manfaat dan menukil darinya sesuai kebutuhan. Dengan demikian, pantaslah jika buku ini mendapatkan posisi khusus dalam hati setiap pencari ilmu yang senantiasa mendambakan ilmu yang bermanfaat dari masa ke masa.

Sabtu, 26 Januari 2013

Wanita Pilihan di Zaman Rasulullah

Harga: Rp140.000  
Diskon 25% Harga: Rp 105.000  
Pengarang: Syaikh Muhammad Hasan al-Manshurah Penerbit: PUSTAKA AS-SUNNAH Berat: 1,3 kg

Seorang penyair berkata : Ibu bagaikan sebuah sekolah apabila engkau persiapkan maka engkau telah menyiapkan sebuah generasi yang baik perangainya. Di balik seorang tokoh besar ada sebuah figure yang hebat, lembut kata-katanya, sikapnya dan perangainya namun dibalik kelembutannya itu tersimpan kekuatan besar yang selalu memberikan motivasi, dukungan dan arahan yang bermanfaat bagi sang tokoh tersebut. Sejarah mengenal sosok Abdullah Ibnu Abbas, Abdullah ibnu Zubair dan Saad ibnu Muazd radiyallahhu anhum mereka para ahli hadits yang lahir dari sosok ibu yang kuat memegang mlai-nilai syariat, penyabar, penyayang dan tidak pernah merasa lelah demi mencari ridha Ilahi dan mencipta-kan kader-kader yang siap membela Agama Allah ini. Seperti apakah sosok wanita pilihan yang telah diukir dengan tinta emas oleh sejarah Islam ini? Kitab ini akan mengajak segenap kaum muslimin membuka kembali lembaran-lembaran sejarah yang sangat luar biasa, penuh dengan suka dan cita serta bertaburan hikmah dan mauizhah hasanah yang bisa dipetik untuk membangkitkan kembali semangat yang mulai pudar dan harapan yang sirna.

Rabu, 09 Januari 2013

Jilbab Wanita Muslimah Menurut Alquran dan As-Sunnah

Karya : Syaikh Muhammad Nashiruddin Al-Albani
Cetakan : Pustaka At-Tibyan
Harga : Rp. 41.500,-

Harga diskon : Rp 33.000,-


Jilbabnya lebar tapi warna-warni, jilbabnya longgar tapi bajunya ketat, jilbabnya tebal tapi tidak menutup dada mana yang syar'i? Itulah pertanyaan sebagian muslimah hari ini. Karena banyaknya jenis dan model jilbab hari ini, mereka bingung menentukan mana yang syar'i. Bahkan tidak sedikit di antara mereka mangatakan bahwa semuanya syar'i, benarkah demikian?

Ada yang bilang cadar hukumnya wajib, ada yang bilang sunnah. Mana yang benar? semuanya akan anda temukan dalam karya besar Syaikh Muhammad Nasruddin Al-Albani ini, gamblang, mudah dan ilmiah, beliau akan mengantarkan kita kepada pemahaman yang sesuai dengan sunnah InsyaAllah

Masihkah Anda menyukai cerita-cerita murahan dan rendahan yang disebarkan oleh orang-orang yang ingin menghancurkan Islam dan umatnya? Jika tidak tunggu apalagi, baca buku ini sekarang juga..


Wanita-Wanita Cerdas Sepanjang Masa



Harga Buku:
Rp. 24.000
Rp. 19.000 (Diskon)
Penulis : Manshur Abdul Hakim
Penerbit : At-Tibyan

Secara fitrah sebenarnya manusia itu cerdas, karena kecerdasan bersumber dari akal yang dikaruniakan oleh Allah kepada manusia agar bisa menjalankan kehidupan di muka bumi ini. Dengan akal tersebut manusia akan dimintai pertanggungjawaban terhadap semua perbuatan yang dilakukannya di kehidupan dunia.

Perbedaan orang cerdas dengan orang bodoh; orang cerdas bisa memanfaatkan kemampuan akalnya dengan optimal, sementara orang bodoh tidak mau berusaha dengan sekuat tenaga untuk merasakan nikmat kecerdasan yang dikaruniakan kepadanya.

Para shahabat Rasulullah,  baik yang laki-laki maupun perempuan adalah orang-orang cerdas. Mereka telah meninggalkan suri tauladan yang baik bagi kita yang bersumber dari Rasulullah. Dalam kisah dan biografi mereka terdapat pelajaran dan ibrah yang dapat kita petik. Seluruh kisah dan biografi mereka merupakan sikap yang lahir dari kecerdasan dan keimanan yang matang.

Dalam buku “Wanita-Wanita Cerdas Sepanjang Masa” ini penulis mengemukakan kisah kecerdasan beberapa shahabiyah di awal-awal islam. Dengan harapan kaum muslimin dapat mengambil pelajaran darinya untuk kemudian meneladani dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Chicken Soup For Muslimah

 Judul: Chicken Soup for Muslimah
Penulis: Syaikh Ali bin Husain Sindi
Penerbit: Sukses Publishing
ISBN: 978-602-9490-04-6
Ukuran/Hlm: 15 cm x 21 cm  / 255
Harga: Rp.34.000,-
Harga Diskon : Rp.27.000,- 

Kehidupan kontemporer yang mengecilkan peran agama (baca: Islam) tengah memberikan tantangan yang serius bagi para muslimah untuk mempertahankan predikat kemuslimahannya. 
Sebagian aktivis gender menganggap Islam hanya belenggu kebebasan. Namun ironinya, yang didapat pada aktivis gender dan para pengekornya justru pelecehan dan perendahan martabat kewanitaan. 
Banyak di antara mereka bertaubat setelah merasakan kenyataan pahit pelecehan dan kehampaan jiwa. Pengalaman mereka mereguk gemerlap kehidupan modern yang semu berujung kepada air mata penyesalan. Sebagian jiwa perlu lebih dahulu merasakan kepahitan dan rasa sakit untuk menyadari sebuah kesalahan. Tetapi yang terbaik adalah tidak menunggu merasakan pengalaman pahit untuk menjadi orang baik, jika pelajaran dalam kehidupan nyata sudah cukup banyak terpampang di depan mata. 
Lebih baik menghindar dari sakit tanpa harus lebih dahulu merasakan sakit. Seperti halnya tanpa harus berdosa dulu untuk menghindar dari dosa. Buku Chicken Soup for Muslimah menyajikan menu pelajaran kehidupan agar para muslimah tidak mengulang-ulang kesalahan yang sama. Punya semangat untuk senantiasa lebih baik. Jika terjatuh akan segera bangkit dan tidak terpuruk. Jika sukses tidak akan lupa diri dan masih terus menginjak bumi. Ya, karena mempelajari pengalaman adalah terapi jiwa dalam situasi suka maupun duka, manis ataupun pahitmempelajari pengalaman adalah terapi jiwa dalam situasi suka maupun duka, manis ataupun pahit. 
Selamat membaca!

Senin, 19 November 2012

Shahih Fiqih Wanita

Penulis: Syaikh Muhammad Al-Utsaimin
Takhrij Syaikh Muhammad Nashirudin Al-bani
Penerbit: Akbar Media
Harga buku Rp 95.000
Harga diskon Rp 76.000

Buku Shahih Fiqih Wanita merupakan kitab fiqih monumental yang memuat segala pembahasan hukum agama yang berkaitan dengan wanita  dengan dalil-dalil yang shahih. Dari masalah klasik hingga masalah kontemporer, dan dari pembahasan global yang umum menyeluruh hingga bahasan yang khusus terperinci dan mendetil.

Selain itu, buku ini juga dilengkapi dengan tanya jawab langsung tentang segala hal yang berhubungan dengan wanita yang bersifat aktual dan faktual dengan sang penulis, Syaikh Al-Utsaimin.  Inilah yang menjadi kelebihan kitab Shahih Fiqih Wanita ini dibandingkan kitab fiqih wanita lain yang banyak beredar.

Adapun pokok-pokok persoalan yang dibahas dalam buku ini mencakup bab thaharah (bersuci), shalat, zakat, puasa dan haji. Selain itu, bab nikah, perceraian, ucapan menyama-nyamai  istri dengan ibu kandung, ucapan caci maki, penantian karena perpisahan dalam pernikahan, dan menyusui.

Juga, bab mengenai jual beli, hibah, wasiat, hingga warisan. Buku ini ditutup dengan pembahasan mengenai nasehat seputar masalah berhias, membuka kerudung, berbaur dengan kaum lelaki, larangan pada sebagian tingkah laku kaum wanita, dan hukum hijab.

Ibunda Para Ulama

Pengarang : Sufyan bin Fuad Baswedan
Penerbit : Wafa Press
Berat : 0.5 kg
Harga : Rp 22.000

Harga diskon : Rp 18.000

Di balik pria yang agung, ada wanita agung di belakangnya. Demikian perkataan bijak yang menggambarkan besarnya peranan seorang wanita di balik dominasi pria. Mereka yang bekerja di balik layar sering terlupakan, padahal kepada merekalah amal jariyah terus mengalir melapangkan dan menerangi alam kuburnya. Wanita sebagai ibu yang mengandung, melahirkan, memelihara dan mendidik. Sehingga lahirlah orang-orang hebat, yang sejarah hidupnya mencengankan dunia.
Siapa yang tak mengenal Anas bin Malik salah satu dari tujuh sahabat yang paling banyak meriwayatkan hadits, Urwah bin Zubair tabi’in yang penuh hikmah atau Hasan al-Bashri Sang Mahligai Ilmu Kota Bashrah? Tapi tahukah kita? Bahwa di balik kecerdasan para ulama, kesalihan para ahli ibadah atau keberanian para mujahid, ada tangan lembut seorang wanita yang mendidik mereka. Sufyan bin Fuad Basweden, lewat bukunya mengajak kita mengenal wanita-wanita mulia itu, ibunda para ulama























Kamis, 25 Oktober 2012

MENJADI WANITA PALING BAHAGIA (Spesial untuk Wanita)

Oleh: DR. Aidh al-Qarni
(Penulis buku best seller LA TAHZAN)

Penerbit: Qishti Press
Harga : Rp 35.000,-

Harga Disc Rp 28.000,-

 Mulai saat ini juga...

Setelah Anda membaca buku ini, ucapkanlah selamat tinggal pada kesedihan, tinggalkanlah kegalauan, hindarilah lorong-lorong kesengsaraan, dan menjauhlah dari tenda-tenda keputusasaan serta kegagalan.

Mari mendekat ke mihrab keimanan, ka'bah keakraban dan keceriaan bersama Allah, serta maqam ridha kepada qadha dan qadar-Nya untuk memulai hidup baru dalam kondisi yang dipenuhi kebahagiaan.

Awali hari-hari baru Anda dengan penuh keindahan. Jalani kehidupan tanpa keraguan, kegelisahan, dan keguncangan.

Jelang masa depan Anda tanpa kebosanan, kegetiran, dan keluhan. Pada saat itu Anda akan dipanggil oleh penyeru keimanan, "Andalah yang berada di atas gunung harapan dan lembah keridhaan, dan berbahagialah karena, ANDALAH WANITA PALING BERBAHAGIA DI DUNIA!"

Jumat, 12 Oktober 2012

Agar Suami Cemburu Padamu



Penerbit : Pustaka At Tibyan
Penulis : Dr. Najla' As-Sayyid Nayil
Ukuran : BESAR 24 x 15,5cm

Halaman : 188 Hal.

Harga buku : Rp 35.000

Harga Diskon Rp 28.000

Sebaris kisah ini dapat menjadi inspirasi bagi seorang istri yang ingin menjadi perhiasan terindah dunia dan bidadarinya akhirat  yaitu wanita shalihah. Semoga melalui kisah ini dapat menjadi inspirasi bagi seseorang yang mendambakan keluarga sakinah mawadah wa rahmah yang diridhai oleh Allah  ‘Azza wa jalla 
 Ia menceritakan pengalamannya: “Ketika aku menikahi Zainab binti Hudair aku berkata dalam hati: Aku telah menikah dengan seorang wanita Arab yang paling keras dan paling kaku tabiatnya. Aku teringat tabiat wanita-

wanita bani Tamim dan kerasnya hati mereka. Aku berkeinginan untuk menceraikannya. Kemudian aku berkata (dalam hati): “Aku pergauli dulu (yaitu menikah dan berhubungan dengannya), jika aku dapati apa yang aku suka, aku tahan ia. Dan jika tidak, aku ceraikan ia.”
Kemudian datanglah wanita-wanita bani Tamim mengantarkannya. Dan setelah ditempatkan dalam rumah, aku berkata: “Wahai fulanah, sesungguhnya menurut sunnah apabila seorang wanita masuk menemui suaminya hendaklah si suami shalat dua rakaat dan si istri juga shalat dua rakaat.”
Akupun bangkit mengerjakan shalat kemudian aku menoleh ke belakang ternyata ia ikut shalat di belakangku. Seusai shalat para budak-budak wanita pengiringnya datang dan mengambil pakaianku dan memakaikan padaku pakaian tidur yang telah dicelup dengan za’faran.
Dan tatkala rumah sudah kosong, aku mendekatinya dan aku ulurkan tanganku kepadanya. Ia berkata: “Tahan dulu (sabar dulu).”
Aku berkata dalam hati: “Satu malapetaka telah menimpa diriku.” (yakni musibah telah menimpa dirinya)
Lalu ia memuji Allah kemudian memanjatkan shalawat atas Nabi r lalu berkata: “Aku adalah seorang wanita Arab. Demi Allah, aku tidak pernah melangkah kecuali kepada perkara yang diridhai Allah. Dan engkau adalah lelaki asing, aku tidak mengenali perilakumu (yakni aku belum mengenal tabiatmu).
Beritahulah kepadaku apa saja yang engkau suka hingga aku akan melakukannya dan apa saja yang engkau benci hingga aku bisa menghindarinya.”
Aku berkata kepadanya: “Aku suka begini dan begini (Syuraih menyebutkan satu persatu perkataan, perbuatan, makanan dan segala sesuatu yang disukainya) dan aku benci begini dan begini (Syuraih menyebutkan semua perkara yang ia benci).”
Ia berkata lagi: “Beritahukan kepadaku siapa saja anggota keluargaku yang engkau suka bila ia mengunjungimu?”
Aku (Syuraih) berkata: “Aku adalah seorang qadhi, aku tidak suka mereka (anggota keluargamu) membuatku bosan.”
Maka akupun melewati malam yang paling indah, dan aku tidur tiga malam bersamanya. Kemudian aku keluar menuju majelis qadha’, dan aku tidak melewati satu hari melainkan hari itu lebih baik daripada hari sebelumnya.
Tibalah waktu kunjungan mertua.
Yaitu genap satu tahun (setelah berumah tangga).
Aku masuk ke dalam rumahku. Aku dapati seorang wanita tua sedang menyuruh dan melarang.
Aku bertanya: “Hai Zainab, siapakah wanita ini?”
Istriku menjawab: “Ia adalah ibuku.”
“Marhaban”, sahutku.
Ia (ibu mertua) berkata: “Bagaimana keadaanmu hai Abu Umayyah?”
Alhamdulillah baik-baik saja”, jawabku.
“Bagaimana keadaan istrimu?” Tanyanya.
Aku menjawab: “Istri yang paling baik dan teman yang paling cocok. Ia mendidik dengan baik dan membimbing adab dengan baik pula.”
Ia berkata: “Sesungguhnya seorang wanita tidak akan terlihat dalam kondisi yang paling buruk tabiatnya kecuali pada dua keadaan: Apabila sudah punya kedudukan di sisi suaminya dan apabila telah melahirkan anak. Apabila engkau melihat sesuatu yang tak mengenakkan padanya pukul saja. Karena, tidaklah kaum lelaki memperoleh sesuatu yang lebih buruk dalam rumahnya selain wanita warhaa’ (yaitu wanita yang tidak punya kepandaian dalam melakukan tugasnya).
Syuraih berkata: “Ibu mertuaku datang setiap tahun sekali kemudian ia pergi sesudah bertanya kepadaku tentang apa yang engkau sukai dari kunjungan keluarga istrimu ke rumahmu?”
Aku menjawab pertanyaannya: “Sekehendak mereka!” Yaitu sesuka mereka saja.
Aku hidup bersamanya selama dua puluh tahun, aku tidak pernah sekalipun mencelanya dan aku tidak pernah marah terhadapnya.”


Selasa, 25 September 2012

Fatwa-Fatwa Tentang Wanita (3 in 1)


Oleh :
Syaikh Muhammad bin Ibrahim Asy Syaikh
Syaikh Abdullah bin Humaid
Syaikh Abdurrahman AS-Sa'di
Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz
Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin
Syaikh Abdullah bin Jibrin
Syaikh Shalih bin Fauzan al-Fauzan
dan Lajnah Da'imah lil Ifta

Tampil Lebih Menarik
Harga Lebih Ekonomis
Kualitas Lebih Baik
980 hal. (Hard Cover)
3 in 1 (3 jilid dalam 1 buku)

Harga: Rp.120.000,- 
Harga Disc Rp 90.000,-

Wanita Muslimah memiliki hak yang sama dengan kaum laki-laki Muslim dalam hal mendapatkan pahala dan balasan surga atas amal baik. Perhatikan Surat an-Nahl: 97 dan an-Nisa`: 124. Wanita Muslimah itu memiliki tanggung jawab yang sama dalam hal kewajiban berakidah dan beriman secara benar dan beramal sesuai dengan ajaran Nabi a. Dalam kewajiban yang terakhir ini, ada masalah-masalah tertentu dalam Syariat yang memang khusus bagi kaum Muslimah misalnya; hak dan kewajiban dalam keluarga, batasan aurat, adab-adab, dan sebagainya. Memang ada banyak masalah di mana kaum perempuan berbeda dengan kaum laki-laki, dan inilah sebabnya banyak ulama yang menulis buku tema khusus kaum wanita, termasuk buku ini.
Masalah-masalah khusus ini, ditambah lagi dengan begitu banyak problem kaum Muslimah, yang berkaitan dengan Agama secara umum maupun sosial dan duniawi, yang harus dijawab secara benar hingga menjadi tuntunan, dan termasuk di dalamnya ekses negatif isu gender yang kini heboh; hendaklah disikapi secara benar sesuai dengan tuntunan Islam. Paling tidak, hujjah menjadi tegak terhadap banyak kalangan yang hanya mencari pembenaran ketimbang kebenaran.
Buku yang ada di tangan Anda ini, adalah himpunan berbagai jawaban terhadap sekian banyak permasalahan kaum wanita, yang difatwakan oleh para ulama dan lembaga yang telah diakui dunia sebagai rujukan kaum Muslimin. Faktor yang membuat edisi ini unggul adalah karena jawaban-jawaban di dalamnya dilengkapi dengan dalil-dalil al-Qur`an dan as-Sunnah. Hanya ada satu Islam; Islam al-Qur`an dan as-Sunnah. Tidak ada yang mereka sebut dengan ideologi transnasional. Umat Islam tidak boleh dikotak-kotak oleh negara, budaya maupun fanatisme jahiliyah apapun. Fatwa-fatwa ulama siapa pun dan dari mana pun yang tegak di atas dalil, maka wajib diterima. Inilah gambaran buku kita ini.

Minggu, 12 Agustus 2012

Saat Jilbab Terasa Berat


Penulis : Isham M Syarif
Penerbit : Wacana Ilmiah Press
Harga Buku : Rp 28.000
Harga disc : Rp 23.000

Seandainya patung piramida bergeser dari tempatnya sekalipun, aku tetap tak akan berjilbab. Tidak akan pernah!” Perkataan itu diucapkan oleh seorang gadis di Arab Saudi. Dan gadis tersebut, sebagaimana yang diceritakan oleh Syaikh Isham Muhammad Syarif, adalah sesosok korban dari keluarga yang tidak peduli terhadap perintah-perintah Allah, pergaulan yang buruk, serta keadaan masyarakat yang tidak melarangnya dari perbuatan yang melanggar syar'i tersebut.


Tak perlu jauh-jauh untuk ke Arab Saudi. Di Indonesia pun, kita mendapati sekian banyak muslimah yang masih enggan mengenakan jilbab. Alasannya pun beragam. Di antara beberapa alasan yang sering dilontarkan oleh para muslimah yang masih enggan menutup rapat auratnya tersebut adalah berikut ini:

1. "Berjilbab bukanlah satu kewajiban bagi wanita. Ia bisa digantikan oleh akhlak santun dan niat yang baik. Pada dasarnya, hakikat kesucian seorang gadis dan rasa malunya tidaklah terletak pada jilbab. Lihatlah, berapa banyak wanita berjilbab tapi justru berperilaku buruk. Sebaliknya, banyak wanita yang tak berjilbab, namun memiliki akhlak yang mengundang banyak pujian...."

2. "Aku menunaikan shalat, berpuasa, memberi sedekah kepada fakir miskin, dan juga mempergauli masyarakat dengan baik. Lebih berhargakah jilbab dibanding ibadah-ibadah agung ini? Apalagi jilbab tidak lebih dari sekedar urusan penampilan belaka. Bukankah Allah tidak melihat rupa dan fisik, tapi Dia memperhatikan hati dan amalan kita?"

3. "Aku ingin menikmati masa mudaku. Dan jilbab justru menghalangiku mewujudkan hal itu dan menjauhkanku dari memakai pakaian yang ingin aku kenakan. Serta, jilbab tidak memberiku kebebasan pergi ke tempat yang aku suka untuk menikmati masa mudaku, seperti: pantai, bioskop, mall, dan tempat-tempat kongkow lainnya...."

4. "Nanti sajalah berjilbabnya, aku sekarang belum siap. Lagian, di cuaca panas begini, jilbab hanya akan membuatku kegerahan. Dan pula, jilbab membuat penampilanku tampak kampungan dan tidak gaul...."

5. "Jilbab adalah pakaian 'muslimah fundamentalis' dan termasuk adat jahiliyah yang usang. Sementara sekarang ini, pamer aurat telah menjadi sesuatu yang lumrah dan biasa, sehingga tidak menarik perhatian dan tidak lagi memancing syahwat karena telah tersebar di semua tempat. Jadi, tidak perlulah menanggapinya secara ekstrim. Bukankah agama kita ini mudah?"

6. "Sebenarnya, aku ingin berjilbab, tapi nanti sajalah kalau aku sudah menikah. Karena saat ini aku masih muda, dan aku ingin menikmati masa mudaku tanpa keterkungkungan dan ruang gerak yang terbatas. Aku ingin menjadi anak muda yang bebas dan merdeka.... "

7. "Sejatinya, aku ingin berjilbab. Akan tetapi, suamiku ternyata tak setuju. Begitu juga dengan kedua orangtuaku, mereka tak merestuiku untuk mengenakan jilbab. Alangkah tidak baiknya ketika aku harus mendurhakai suami dan orangtuakua serta membuat runyam hubungan kekeluargaan hanya dikarenakan masalah jilbab. Karenanya, aku tak jadi mengenakan jilbab demi membahagiakan dan menaati mereka...."

8. "Sekarang ini adalah era emansipasi wanita. Apabila aku berjilbab, berarti aku tidak mengakui adanya emansipasi dan modernisasi wanita. Dan pula, masyarakat seringkali mengejek gadis berjilbab dengan sebutan kolot. Dan aku tidak ingin memperoleh predikat tersebut...."

9. "Berjilbab justru menggangguku saat sedang bekerja. Dengan kondisi ekonomiku yang sulit ini, aku ingin mendapatkan pekerjaan. Dan berjilbab seringkali menghalangiku untuk mendapatkan pekerjaan yang bergaji baik...."

10.  "Bicara tentang jilbab sama dengan membicarakan 'sisi luar' ajaran Islam. Padahal masih ada ajaran yang lebih penting ketimbang jilbab. Pun agama Islam bukan hanya jilbab. Kemudian yang menjadi ukuran adalah mayoritas, sementara mayoritas gadis dan wanita di masyarakat tidak mengenakan jilbab. Apakah itu berarti mereka semua sesat?"

Hmm... bagaimana reaksi Anda ketika melihat berbagai alasan dilontarkan karena enggan mengenakan jilbab? Di posisi manakah Anda di antara sekian alasan sebagaimana yang tersebut di atas? Ataukah justru semua alasan-alasan tersebut berkumpul menjadi satu dalam diri Anda? Semoga saja tidak yah...


Syaikh Isham Muhammad Syarif, dengan sangat sistematis, kemudian menyusun sebuah kitab yang berjudul Hiwâr ma'al Mutabarrijât: Rudûdun Hâdi'ah ‘alâ Syubuhâtil Mar'atil Mutabarrijah. Dalam kitabnya tersebut, beliau membantah semua alasan-alasan yang dikeluarkan oleh para muslimah yang masih enggan untuk mengenakan jilbab. Buku ini, sangat layak dan juga cocok untuk dijadikan pegangan bagi para muslimah agar keyakinannya semakin mantab untuk mengenakan jilbab. Dan juga, menjawab keraguan bagi mereka yang masih enggan mengenakannya. Agar yang sudah mengenakan jilbab hatinya menjadi semakin mantab, dan bagi yang belum berjilbab, agar mensegerakan diri untuk berjilbab

 Keteguhanmu Bersumber dari Keyakinan yang Kokoh

Duhai para muslimah, keteguhanmu bersumber dari keyakinanmu yang kokoh akan agama ini. Jadi, tidak usahlah engkau hiraukan kritikan dan gunjingan banyak orang. Bukankah hisab Allah di hari kiamat lebih dahsyat dan mengerikan? Janganlah mengejar kerelaan dari manusia tetapi justru mendapatkan kebencian dari Rabbmu. Karena seperti telah engkau tahu, ridha-Nya adalah jaminan keselamatan dan juga kebahagiaan. Maka, perkokohlah keyakinanmu, engkau takkan lagi terasa berat ketika berjilbab.  
Duhai para muslimah, keteguhanmu bersumber dari keyakinanmu yang kokoh akan agama ini. Maka, jika nanti, suatu kali, ketika engkau telah tersadar karena memilih jalan yang salah kemudian bertekad kembali ke jalan-Nya, akan kau temui orang-orang yang berupaya menggoyah segala keyakinamu dengan tekanan “inovasi-inovasi” yang mencengkerammu seperti laba-laba mencengkeram dan melilit mangsanya yang sudah tak berdaya. Mereka mengingatkanmu pada sosok-sosok yang sukses dan terkenal dikarenakan tidak mengenakan jilbab. Jika itu tidak berhasil memperdayamu, mereka akan mengingatkanmu pada keindahan dunia ini berikut kelezatan serta perhiasaannya yang menggoda. Setelah itu, kau pun kan diperdaya dengan inovasi-inovasi lain yang lebih berbahaya dan menggila. Maka, perkokohlah keyakinanmu, engkau takkan lagi terasa berat ketika berjilbab. 
Dan aku pun menjawab, aku bukanlah wanita murahan
Bagaimanalah mungkin kupamerkan kecantikan
Setelah Rabbku menunjukkan jalan kebenaran
Bagaimana mungkin aku berjalan menuju kesesatan
Semoga Allah senantiasa menunjukkan jalan bagi para wanita muslimah untuk menjauhi penyakit tabarruj yang telah menggerogoti tubuh umat, mengancam eksistensi dan juga sendi-sendinya. Semoga, dengan ini, jilbab tak lagi terasa berat. Baik yang sudah mengenakannya, maupun yang belum.
 http://rinanirma110111.blogspot.com

Kamis, 09 Agustus 2012

Fiqih Sunnah Wanita


Penulis Buku:
Abu Malik Kamal bin As-Sayid Salim
- Penerjemah:
M. Taqdir Arsyad
- Halaman Buku:
xxxii + 672 hlm
- Ukuran Buku:
15,5 cm X 24,5 cm
- Jenis:
Hard Cover
Harga Buku Rp 110.000
Harga disc Rp 88.000

Tidak diragukan lagi bahwa pelaksanaan ibadah kepada Allah memiliki syarat-syarat, rukun-rukun, dan kewajiban-kewajiban yang harus dipenuhi demi kesempurnaan ibadah tersebut. Jalan satu-satunya yang harus ditempuh adalah mempelajari langsung dari sumbernya. Oleh karena itulah, menuntut ilmu diwajibkan kepada kaum Muslimin dan Muslimat. Bahkan, Imam Ibnul Jauzi berkata, “Perempuan adalah orang yang diberi beban syariat sama dengan laki-laki. Mereka diwajibkan menuntut ilmu yang wajib mereka ketahui agar mereka merasa yakin dalam menjalankan ibadahnya.”
Para wanita (sahabiyah) di zaman Rasulullah menghadiri majelis-majelis ilmu. Mereka mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang tidak mungkin diajukan oleh perempuan-perempuan zaman sekarang karena malu. Sampai-sampai ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha memuji para sahabiyah ini dengan mengatakan, “Sebaik-baik wanita adalah wanita Anshar, rasa malu tidak pernah menghalangi mereka untuk belajar (memahami) agama.” (Shahih Muslim)
Buku ini, Fiqih Sunnah Wanita, merupakan sebuah usaha penulis yang insya Allah dipenuhi oleh keberkahan dalam meniti jalan para salafush shalih. Dalam buku ini, penulis mengumpulkan berbagai macam pengetahuan agama yang sangat penting dan harus diketahui oleh wanita Muslimah. Penulis menerapkan metode penulisan yang sangat baik dengan menyajikan istilah-istilah yang mudah dipahami, urutan-urutan yang baik dan keshahihan dalil-dalil. Beliau juga selalu mengembalikan pemahamannya kepada pendapat-pendapat ulama salaf rahimahumullah. Penulis tidak berpanjang lebar dalam pembahasan untuk menghindari kebosanan. Tidak juga terlalu ringkas sehingga melewatkan poin-poin penting. Alhasil, buku ini perlu untuk dijadikan pegangan wanita Muslimah dalam menjalankan segenap ibadah kepada Allah Ta’ala. Selamat membaca.

Selasa, 07 Agustus 2012

Mereka Adalah Para Shahabiyat


Penulis:
Mahmud Mahdi Al-Istanbuli
Musthafa Abu An Nashr Asy Syalabi
Penerbit:At-Tibyan
Harga: Rp 80.000
Harga Disc : 62.000 

Kisah-Kisah Wanita Menakjubkan Yang Belum Pernah Tertandingi Hingga Hari Ini

 Anda pernah dengar kisah puteri Imam Malik?Tidak ada satu hadits pun yang dihafal oleh Imam Malik melainkan puterinya juga menghafalnya.Pernahkan anda mendengar kisah Fathimah binti Malik bin Hisyam,isteri Khalifah Umar bin Abdul Aziz?Memiliki empat orang saudara laki-laki semuanya juga menjadi khalifah dan terakhir mendapatkan seorang suami yang juga khalifah.Meskipun dia wanita paling kaya di zamannya,tetapi suatu hari setalah dia menikah dengan Umar bin Abdul Aziz dia berkata,"Wahai suamiku,aku tahan untuk menanggung lapar dan dahaga di dunia ini,tetapi aku tidak akan tahan dengan pedihnya azab neraka Jahannam kelak di akhirat bila engkau memberikan aku dan anak-anakmu dari nafkah yang haram".Subhaanallah!!Padahal mereka hanyalah wanita yang di didik oleh para ulama di zaman mereka,tidak pernah bertemu dengan para sahabat,apalagi bertemu dengan Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam.Jika demikian keadaan mereka,maka bagaimana dengan para wanita yang langsung belajar kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam?Dan Rasulullah menjadi guru dan pendidik mereka?Insya Allah,buku ini akan menceritakan kisah-kisah wanita yang menakjubkan di zaman Rasulullah.Semoga bermanfaat..



Rabu, 18 Juli 2012

100 Dosa Yang Diremehkan Wanita

Penulis: 'Abdul Lathif B. Hajis al-Ghomidi
Penerbit: Al-Qowam
Harga : Rp 42.000
Harga disc  Rp 34.000 

Mengulas 100 dosa yang diremehkan sehingga sering dilakukan oleh kaum wanita merangkumi permasalahan akidah, ibadah, kekeluargaan, tanggungjawab sebagai isteri, pakaian dan perhiasan, jenazah, harta, perbelanjaan, ucapan/lisan dan akhlak. Buku ini wajar untuk dijadikan sebagai ‘cermin muhasabah’ yang jernih bagi seseorang muslimah yang ingin dirinya sentiasa konsisten menjalankan agama dan menjauhi dosa. Lebih penting, buku ini sentiasa mengingatkan kepada kita bahawa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Sallam bersabda:
“Diperlihatkan kepadaku neraka, maka kulihat kebanyakan penghuninya kaum wanita.” (Hadis Riwayat al-Bukhari dan Muslim)
 
Seorang yang bertaqwa sudah tentu akan sentiasa merasa takut jika dirinya termasuk di antara wanita yang disentuh oleh hadis-hadis Rasulullah berkaitan dosa-dosa yang dimaksudkan. Oleh itu, melalui buku ini semoga kita dapat mengetahui dan memahami jalan penyelesaian untuk menghindari apa-apa jua yang perlu dijauhi dari pelbagai bentuk kesalahan dan dosa.
"TERIMAKASIH SUDAH MAMPIR KE BLOG INI SILAHKAN DILIHAT DULU KATALOG DAN RESENSI BUKUNYA SEMOGA BERKENAN JAZAKUMULLAH KHOIRON KATSIRAN"