Kamis, 17 Mei 2012

Agar kita Mendapat Syafaat

Judul Buku : Agar kita Mendapat Syafaat
Penulis buku : Hammud bin Abdullah Al-Mathar
Penerbit Darul Haq
Harga : Rp 14,000
Harga Diskon 25% : 10,500

Ahlus Sunnah senantiasa memilih jalan tengah dalam setiap masalah Agama; yang di antaranya adalah masalah syafa'at. Golongan Khawarij dan Mu'tazilah menolak adanya syafa'at; dan keyakinan mereka ini mereka bangun di atas persepsi batil bahwasanya seorang Muslim yang melakukan dosa besar adalah kafir dan kekal di dalam neraka menurut pandangan Khawarij, dan berkedudukan di antara Mukmin dan kafir tapi kekal dalam neraka menurut pandangan Mu'ta-zilah. Karena akan kekal dalam neraka, maka syafa'at menjadi tidak punya makna dalam pandangan mereka. Bantahan terhadap doktrin batil mereka ini diulas dengan apik dan sajian isi yang kuat oleh penulis, yang tentu saja dengan dalil dan hujjah yang qath'i dan metodologik, tidak sekedar mengusung klaim salafi tetapi juga tegak di atas Manhaj Salaf. Jalan tengah yang dipilih oleh Ahlus Sunnah tersebut, adalah bahwa seorang Muslim yang melakukan dosa besar, dia tetap sebagai seorang Muslim dengan Imannya tetapi dia fasik dengan dosanya, dan tidak menjadi kafir. Di sinilah syafa'at menjadi sangat urgen dan men-jadi harapan terakhir bagi seorang Muslim yang mengharap ampunan dan rahmat Allah. Golongan yang ditetapkan oleh Rasulullah SAW mendapatkan syafa'at, semuanya tertuang lengkap dalam buku ini, semoga kita termasuk di antara mereka, terlebih asy-Syafa'ah al-Uzhma di Padang Mahsyar yang haknya hanya dipegang oleh Nabi SAW. Ingin meraih syafa'at? Tentu semua kita mengharapkannya, tapi ada sejumlah syarat yang harus dipenuhi seorang Muslim. Seperti hal-nya semua ibadah dalam Islam, maka syafa'at hanya dapat diraih dengan Ikhlas karena Allah dan mengikuti apa yang dicontohkan Nabi SAW. Dapatkan semua tentang masalah tersebut, dalam buku ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

"TERIMAKASIH SUDAH MAMPIR KE BLOG INI SILAHKAN DILIHAT DULU KATALOG DAN RESENSI BUKUNYA SEMOGA BERKENAN JAZAKUMULLAH KHOIRON KATSIRAN"